~Dibuang Sayang~ Di Balik Layar Jelajah Gunung Tugel

Kalo di film-film atau sinetron jaman dulu, ada part di akhir tayangan yang tulisannya kira-kira begini
Dibuang Sayang atau Dibalik Layar

Nah, karena ada foto-foto lucu nan unyu, bolehlah kita pajang disini yak. :)
Ini dia salah satunya.

*hahaha. Sori-sori to say ya kawan itu pipi semua. Mereka menyebutku bu kepsek. 

Gadis-gadis unyu di depan hamparan sampah TPA Gunung Tugel :)

Hijaaau, sejauh mata memandang :))

Bu Guru baik hati nggendong Gian yang udah kecapean ngga berdaya. Hihi

Percayalah, selama kita tulus melakukan suatu langkah positif, nggak akan ada yang sia-sia. Mungkin satu hari, bahkan satu tahun belum bisa jadi takaran untuk mengukur perubahan yang kita hasilkan dari setiap langkah kecil itu. Tapi kelak, anak-anak ini pun tumbuh besar. Mereka pernah melihat kalian sebagai sosok kakak yang baik, penyayang dan peduli. Minimal, mereka punya contoh kaya kalian. 

Bersyukurlah kita tinggal di rumah yang nyaman. Orang tua yang baik dan berkecukupan. Masa kecil yang menyenangkan. Dibekali mainan, buku bacaan, dan uang jajan. Pendidikan pun udah sampai ke perguruan tinggi. Mereka, anak-anak luar biasa itu pun punya hak yang sama.

Jangan pernah berhenti. Terus sebarkan virus langkah positif. Tidak ada langkah besar tanpa langkah pertama. Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat buat sesamanya.

~salam hangat, Gunung Tugel~